Thursday, July 24, 2014

Kodok Mengharap Seorang Raja




Sejumlah Kodok hidup bahagia di sebuah kolam rawa yang cocok buat habitat mereka; mereka asyik berkecipak dalam air tanpa hirau akan siapapun dan tak seorang pun mengganggu mereka. Tapi sebagian diantara mereka merasa bahwa hal ini tidak benar, mereka harus memiliki seorang raja dan undang-undang yang patut, oleh karena itu mereka memutuskan untuk mengirim petisi kepada Yupiter untuk memberi apa yang mereka dambakan.”Yupiter yang Agung, “teriak mereka, “kirimkankanlah kepada kami seorang raja yang akan memerintah kami dan membuat kami tertib!”Yupiter tertawa mendengar mereka mengorek, kemudian melempar sebuah Balok kayu besar, yang terjun jatuh di tengah rawa-rawa. “Byuuur!”  Demi mendengar kegaduhan itu, para Kodok yang ketakutan berenang ketepian untuk menyelamatkan diri. Mereka memandangi monster mengerikan itu dari kejauhan. Tapi setelah beberapa lama, mereka melihat bahwa ia tak bergerak , lalu satu dua ekor yang paling berani diantara mereka mendekati sang Balok, bahkan kemudian berani menjamahnya. Sang Balok tetap tak bergerak. Jawara Kodok yang terkuat meloncat ke atas sang Balok lalu menari naik turun,  semua Kodok segera ikut naik dan melakukan hal yang sama. Dan selanjutnya untuk beberapa lama mereka melanjutkan kehidupan sehari-hari mereka tanpa sedikitpun memperhatikan Raja Balok yang terapung di antara mereka. Tapi hal ini tidak memuaskan hati mereka sehingga mereka mengirim sebuah petisi baru kepada Yupiter dan berkata kepadanya,”Kami ingin seorang raja sejati; seorang yang benar-benar menguasai kami. “ Kali ini permintaan mereka membuat Yupiter marah , lalu ia mengirimkan seekor burung Bangau besar untuk mereka. Dengan segera, ia memangsa mereka satu persatu. Ketika para Kodok meratap semuanya telah terlambat.

Better no rule than the cruel one

Dongeng Aesop Yunani-Romawi
Disadur Guntur. Suyasa dari  http://en.wikisource.org/wiki/The_Frogs_Asking_for_a_King
 

No comments:

Post a Comment