![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEie1fK6OOSj7sLwDMe6yD9QXjqAQcNm8XENlQlVLgwEROW7uyQDGXuQZDrzARpD9la75HQtPnjz8zjd_T_zt6yzY8VDOCuqiLKpvxfOr0MznrEm4ybhKSr0fBqKnVCxf1-ue8IPrWi3Vmw/s1600/great-mormon-black1.jpg) |
Suatu hari, aku, Tzu, bermimpi jadi
kupu-kupu yang terbang kian kemari. Serasa benar-benar menjadi kupu-kupu. Aku
hanya menyadari kebahagiaanku sebagai kupu-kupu, tak ingat bahwa aku adalah
Tzu. Tiba-tiba aku terjaga, dan beginilah adanya, menjadi Tzu. Sekarang aku
tidak tahu apakah aku seorang manusia yang pernah bermimpi menjadi
kupu-kupu ataukah aku seekor kupu-kupu yang sedang bermimpi jadi manusia…“
Mimpi Chuang Tzu, Parabel Tao
Memnon si Hitam Besar
Nama latinnya
adalah Papilio Memnon. Menurut epos Iliad, Memnon adalah nama dari seorang raja
Ethiopia berkulit hitam legam, yang berperang di pihak Troya sebagi sekutu
ketika negeri ini diserang oleh tentara Yunani.. Keperkasaanya membuat
pejuang-pejuang Yunani gentar dan sempat terdesak lintang pukang, namun
akhirnya ia gugur di tangan Achiles, sang pahlawan Yunani. Kupu-kupu ini
dinamai Great Mormon dalam bahasa Inggris, kupu kupu Pastur dalam bahasa
Indonesia, dan disebut kupu-kupu barong di Bali. Dan semua
nama di atas merujuk dua hal yakni ia memiliki warna dasar hitam dan berukuran
besar.
Untuk mengidentifikasi kupu-kupu pertama-tama
yang dilakukan adalah melihat ukurannya. Kebetulan kupu ini berukuran XL,
bentangan sayapnya mencapai 12-15 cm.
Selain
hitamnya, rama-rama ini memiliki dimorfisme seksual yang nyata.
Dimorfisme seksual berarti adanya perbedaan yang mencolok antara jantan dan
betina dalam satu spesies. Kalau dalam bangsa kera besar, termasuk manusia,
jantan jauh lebih berotot dari betina, maka papilio memnon betina memiliki variasi
warna dan bentuk yang lebih banyak dari sang jantan. Yang jantan memiliki 4 bentuk
sedang yang betina tercatat memiliki 26 bentuk yang dikenal.
|
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghiS4feYgNwvxsfEHraIdJoOjDpWiLdp4OXp3V1r3krFJNx8c-SHHd9PiDOxjgmeldSB0BopjYJ79-lJiZgT_i6AYQX_M9xZj8peozZ6a7nCKUchZSvTwT4vfh_BQ_oP8g4C6yWsPWuLk/s1600/papilio+memnon+betina.jpg) |
yang hitam dengan variasi merah ini, salah satu kultivar papilio memnon jantan
copy right natürliches museum wien
fotografer: Thomas Neubauer |
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuQFpF8lc1UUO-bgjhReG8utIiBLJzJq_kGYOilgbruDkge5PhpEw8QR71G7fJxhvv7OFbxDbcs7l9Tg__9Adr5Xu2Gvsh5eMCsAWqtgB7bezPf2nqU7d1pv0eDZE1hrx3Ty3Grxla38Y/s1600/female+memnon.jpg) |
salah satu kultivar papilio memnon betina
copy right natürliches museum wien
fotografer: Thomas Neubauer |
Deskripsi fisik :
Sayap depan papilio memnon berwarna hitam
Bagian bawah sayap
depan berwarna coklat gelap, pada pingir luar terdapat banyak garis garis
coklat. Terdapat sebuah bintik merah dekat badan.
Sayap belakang papilio
memnon berwarna hitam. Pinggirannya bergelombang. Bilah luar sayap memilki
strip-strip biru.Bagian bawah sayap belakang coklat gelap. Bagian pinggir luar
berwarna coklat dan memiliki dua untaian titik-titik hitam. Terdapat dua titik merah dekat
badan.
Perbedaan
seksual:
Warna dasar dari betina adalah coklat.
Sayap depan berwarna coklat muda dan memiliki banyak strip coklat. Ada sebuah
titik kuning dekat badan. Sayap belakang coklat dan memiliki ekor. Dekat badan
terdapat sebuah area putih besar dengan vena berwana coklat gelap. Di pinggirnya
, terdapat seuntai titik-titik kuning. Di bagian pinggir tengah terdapat sebuah
titik serupa bola mata berwarna hitam. Badan (abdomen) berwarna hitam. Thorax
(perut) dan kepala berwarna hitam.
Agihan:
Papilio Memnon tersebar di Asia Selatan, Asia
Tenggara, Jepang, Cina barat , selatan, Taiwan. Untuk di Indonesia terdapat di
Sumatra , Jawa, Kalimantan, dan Sunda kecil (Bali dan Nusa Tenggara).
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi38VPKlUxLGygjR7W_g6FWs6cElOPE3W8lPq9UJdqO9lu5P_RJwiTOsgcL9ogH0lQIi3Z8w-vODutF5YOPaamtjOBMMvLm9jw4ehfB_Z4ljfGZoH7jPp8v5wBvpKmFORqnF5-qA3TuS1Q/s1600/achates.jpg) |
Papilio Memnon f. Achates yang bisa ditemukan di Indonesia
|
![](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_vUVYGZXeyZdAj_IFSEl8juN14GETj8a7DjnRC1ZhtsO87kkAQA2AsyVaq-3DNRtLeE39EhJjodYroTHba-xcYBev8Lqn7WOXGLehRXdP-4tR55QaA5h79rJx267VRdS_RpX5gfuWUu23qyyibMMS8vvzDiEkfLOTXIloic545dxaexcn_PZb3IaC37YhCD5T1giEavCzSLCK5K8kgzrBCIGl6oLh91Y3lWZFT90Ro61FXGea54ZK5lUIT7dI9INt1bpnoLEaUF-HT2-21GB68aFV4=s0-d) |
Ulat Papilio Memnon di pohon Jeruk. Sumber gambar wikipedia | | |
|
|
Agaknya
tidak terlalu sulit
untuk mengenali kupu-kupu ini karena ia besar dan ciri-ciri fisiknya
yang
khas. Berbahagialah anda, jika masih bisa menikmati keindahannya di
daerah anda. Saya, sayangnya, paling sering melihatnya di daerah saya di
Bali saatberkungjung ke taman kupu kupu di Wanasari. Di alam bebas,
terakhir saya
menyaksikannya tiga bulan yang lalu di Gunung Kawi. Ia melayang sedang
di atas bunga
soka. Jadi pertanyaannya adalah apakah kita pernah melihat, atau akan
bisa
melihatnya lagi.
Untuk menopang
kelestariannya ia memerlukan nektar bunga sebagai makanan dan keberadaan
tanaman jeruk (citrus sp) sebagai inang.
Nb: tulisan ini akan secara berkala diedit dan ditambahi isinya..
===
Bahan bacaan:
1. ButterflyCorner.net
2.Wikipedia Indonesia dan Inggris
3.Butterflies of Bali by Victor Mason, illustrated by I Ketut Laksana,
4.Berbagai sumber
Guntur Suyasa
Banjar Seseh, Culeg, 19072014
Les Petites Rainettes de Bali
No comments:
Post a Comment